Monitoring adalah kegiatan mengamati/meninjau kembali dan mengawasi
secara terus menerus menerus atau berkala berkala kegiatan pekerjaan
yang dilakukan untuk memastikan semua pekerjaan bisa dilaksanakan sesuai
dengan waktu yang direncanakan atau lebih cepat dari perencanaan.
Tujuan Monitoring:
- Mengkaji apakah kegiatan‐kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan rencana
- Mengidentifikasi masalah yang timbul agar langsungdapat diatasi
- Melakukan penilaian apakah pola kerja dan manajemen yang digunakan sudah tepat untuk mencapai tujuan proyek.
- Mengetahui kaitan antara kegiatan dengan tujuan untuk memperoleh ukuran kemajuan,
- Menyesuaikan kegiatan dengan lingkungan yang berubah agar sesuai dengan target waktu tanpa tanpa menyimpang dari tujuan.
Jenis Monitoring:
- Aspek masukan (input) proyek antara lain mencakup tenaga manusia, dana, bahan, peralatan, jam kerja, data yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan proyek.
- Aspek proses / aktivitas yaitu aspek dari proyek yang mencerminkan suatu proses kegiatan, seperti mengumpulkan kebutuhan, melakukan analisis dan desain, mengkode program, implementasi, pengujian, deployment, perawatan ataupun pelatihan.
- Aspek keluaran (output), yaitu aspek proyek yang mencakup mencakup hasil dari proses yang terutama terutama berkaitan berkaitan dengan kuantitas (jumlah) yang telah diselesaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar